Kini aku bergerak dalam sunyi
Seperti bidak catur memandang keseluruhan hidupku
Merenungi jabatanku sebagai raja
( Jalaluddin Rumi – Jalan menuju cinta )
Kini aku bergerak dalam sunyi
Seperti bidak catur memandang keseluruhan hidupku
Merenungi jabatanku sebagai raja
( Jalaluddin Rumi – Jalan menuju cinta )
Cinta suci adalah pengorbanan
Dengan memberikan yang terbaik, bagi orang yang kita cintai
Memberikan dukungan terhadap impian-impiannya
Meskipun kita harus kehilangannya
Tapi puncak kebahagiaan dari pengorbanan tersebut adalah;
Ikut merasakan kebahagiaan dengan melihat orang yang kita cintai bahagia
Dan merupakan kebanggaan, karena dapat memberikan yang terbaik kepadanya dengan pengorbanan kita
Yang tidak menjadikannya sia-sia
Yang akan membawanya pada suatu kenangan terindah dalam hidupnya.
Hidup adalah pejuangan
Hidup tanpa perjuangan, sama saja hidup tanpa arti
Dan hidup tanpa arti, sama saja dengan kematian
Untuk itu dapatkanlah hidup dengan mencari perjuangan
Suatu perjuangan dalam hidup
Untuk menjadikan hidupmu lebih berarti
Manusia pada mulanya akan mengejar
setiap yang diinginkanya dan dicintainya
dengan dambaan dan harapan yang luar biasa
Namun ketika yang disukainya itu sudah ia dapatkan,
maka kecintaannya akan segera berubah menjadi kebosanan
Karena manusia adalah wujud yang tidak dapat selamanya mencintai sesuatu
yang terbatas oleh ruang dan waktu
( Plato )
Bagaimana saya akan mengenalMu Rabb?
Kalau saya tak memiliki keinginan untuk mengenalMu
Bagaimana saya bisa memiliki keinginan untuk mengenalMu Rabb?
Kalau hati saya terutup?
Bagaimana hati saya bisa terbuka Rabb?
Kalau nafsu terus bersemayam disana
Bagaimana nafsu akan pergi dari hati saya Rabb?
Kalau saya selalu kalah dalam mengendalikannya
Bagaimana saya bisa menang mengendalikan nafsu Rabb?
Kalau saya tak pernah berjuang untuk mengendalikannya
Dan bagaimana saya akan berjuang untuk menendalikan nafsu saya ya Rabb?
Kalau saya tidak menganggap nafsu itu musuh saya
Rabb….
Ternyata masih panjang perjalanan saya untuk dapat mencintaiMu
Kalau dia selalu ada dalam pikiranmu,
Itu karena kau selalu menghadirkannya
Cobalah menepisnya,
bila bayangan itu mulai hadir di pikiranmu
Bila kamu berusaha keras,
kamu dapat meniadakannya
Dan kamu dapat melangkah ke depan,
tanpa lagi harus menoleh ke belakang
Songsonglah masa depan,
dengan harapan baru yang lebih baik
Dan membawamu pada senyuman.
Dimana kata-kata menjadi sunyi
Dimana bisikan-bisikan hati muncul tak tertabiri
Dimana suara menyanyikan keindahanmu
Dimana setiap nafas memahat dirimu, dijiwaku